Ukiran klasik daun sulur paduan dengan kayon (Gunungan) ukuran cukup besar yaitu:
Panjang : 535 cm
Tinggi : 300 cm
Tebal : 8 cm
Dan untuk ukuran ukiran panjang bagian lisplang depan
Panjang : 900 cm
Tinggi : 37 cm
Tebal : 5 cm
- Pemesanan silahkan hubungi kontak kami.
- Melayani pengiriman ke seluruh Indonesia.
- dan juga berikut pemasangan jika menginginkan terpasang sekalian.
Ukiran klasik daun sulur dan kayon 535 cm x 300 cm x 8 cm |
Relief dinding ukiran Kayon dengan perpaduan ukiran daun sulur klasik, yang dibuat dari batu alam paras Jogja asal Gunungkidul, memiliki makna filosofis yang dalam
Ukiran Kayon mempunyai Makna dan Arti sebagai berikut yang di berikan oleh konsumen kami:
Kayon, atau Gunungan dalam pewayangan, melambangkan awal dan akhir kehidupan.
Dalam pertunjukan wayang, gunungan menjadi simbol keseimbangan alam semesta, perjalanan hidup manusia, dan keharmonisan antara manusia dengan lingkungannya.
Makna Ukiran Daun Sulur Klasik
Ukiran klasik daun sulur yang berpadu dengan kayon melambangkan kehidupan yang terus tumbuh dan berkembang.
Motif sulur yang menjalar mencerminkan keseimbangan serta hubungan erat antara manusia dan alam. Dalam seni ukir klasik, daun sulur juga sering dikaitkan dengan kesuburan dan kemakmuran.
Detail Ukiran di buat dari bahan Batu alam paras Jogja dari Gunungkidul, dikenal karena teksturnya berpori-pori lembut dan mudah diukir, namun tetap tahan terhadap cuaca.
Ukuran dengan Besar sehingga mampu menghadirkan kesan megah dan elegan pada dinding.
Kayon sebagai elemen utama, dengan detail ukiran klasik daun sulur mengelilinginya.
Penerapan cocok untuk dinding rumah, pendopo, tempat ibadah, atau ruang budaya yang ingin menghadirkan nuansa tradisional.
Dengan perpaduan ukiran kayon dan daun sulur klasik, relief ini tidak hanya menjadi dekoratif tetapi juga menyampaikan pesan mendalam tentang kehidupan, keseimbangan, dan hubungan dengan alam.
Ukiran Lisplang 9 m x 37 cm x 5 cm |
Ukiran Batu Alam Paras Jogja Motif Klasik untuk Lisplang
Dibuat dari batu alam berkualitas, ukiran ini menampilkan detail ornamen klasik yang khas, cocok untuk memperindah eksterior maupun interior bangunan.
Dengan teknik pemasangan tempel, ukiran batu ini diaplikasikan pada lisplang untuk memberikan tampilan yang mewah. Cocok digunakan pada rumah bergaya klasik, joglo, atau bangunan dengan konsep tradisional hingga modern klasik.